You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
puskesmas rawa badak
puskesmas rawa badak .
photo Bayu Suseno - Beritajakarta.id

Pembangunan Puskesmas di Stadion Rawa Badak Gagal

Harapan warga Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara memiliki Gedung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) secara permanen nampaknya harus tertunda. Pasalnya, usulan pengajuan penggunaan lahan Stadion Rawa Badak, Koja, untuk dijadikan gedung Puskesmas Kelurahan ditolak Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) DKI Jakarta.

Saya sudah dapat kabar surat dari pak walikota dibalas dinas olahraga hari ini. Isinya menolak pengajuan penggunaan lahan karena akan digunakan

Selama ini, untuk menggelar layanan kesehatan di wilayah Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, pihak Suku Dinas Kesehatan, mengontrak sebuah rumah warga. Rumah tersebut  disulap menjadi gedung layanan kesehatan.

Sebulan terakhir, pelayanan puskesmas digelar di sebuah rumah warga di Jl KII, RT 07/05, Rawa Badak Selatan, yang disewa dan disulap menjadi gedung layanan kesehatan. Sedangkan setahun sebelumnya, berada di RT 09/05 Jalan K II Plumpang B.

Libur Lebaran, Layanan Kesehatan di DKI Tetap Buka

Pihak Walikota sudah berkirim surat ke Disorda DKI Jakarta mengajukan penggunaan sebagian lahan di Komplek Stadion Rawa Badak, Koja, untuk dijadikan gedung puskesmas. Namun, pengajuan tersebut ditolak dengan alasan akan dipergunakan pengembangan fasilitas.

"Saya sudah dapat kabar surat dari pak walikota dibalas dinas olahraga hari ini. Isinya menolak pengajuan penggunaan lahan karena akan digunakan," ujar Bambang Suheri, Kasudin Kesehatan Jakarta Utara, Rabu (13/8).

Menurut Bambang, pada tahun ini pihaknya sudah mengajukan rencana pembangunan atau X-1. Sedangkan pembangunan di lokasi direncanakannya mulai tahun depan. Namun dengan adanya balasan surat tersebut, pihaknya terpaksa membatalkan rencana-rencana tersebut.

Walikota Jakarta Utara, Heru Budi Hartono, membenarkan adanya surat penolakan tersebut. Namun, secara pribadi dirinya masih berharap diperbolehkan menggunakan lahan untuk dibuat gedung puskesmas.

"Puskesmas itu kan tidak terlalu besar. Kalau misal Disorda membangun gedung di lahan itu, bisa saja puskesmas disisipkan di bagian darinya," kata Heru.

Heru mengaku, akan mengkoordinasikan dengan sudin terkait, kelurahan dan warga untuk mencari alternatif solusi. Sebab, keberadaan gedung puskesmas permanen di wilayah Rawa Badak Selatan, merupakan kebutuhan masyarakat.

"Kita akan mencari lokasi baru. Kalau memang tidak ada lahan, mungkin bisa saja membeli ruko, yang penting pelayanan kepada masyarakat bisa maksimal," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1225 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1144 personTiyo Surya Sakti
  3. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1125 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1058 personNurito
  5. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1019 personAldi Geri Lumban Tobing